Minggu, 13 Maret 2016

Teori Kepribadian sehat pendapat Rogers

A.     Perkembangan Kepribadian “Self”

Menurut Rogers orang yang memiliki kepribadian sehat adalah orang yang dapat mengaktualisasikan diri. Jadi manusia yang sadar dan rasional tidak lagi dikontrol oleh peristiwa kanak-kanak seperti yang di ajukan oleh aliran freudian, misalnya toilet training, penyapihan ataupun pengalaman seksual sebelumnya. Rogers lebih melihat pada masa sekarang, dia berpendapat bahwa masa lampau memang akan mempengaruhi cara bagaimana seseorang memandang masa sekarang yang akan mempengaruhi juga kepribadiannya.
 Aktualisasi dapat memudahkan dan meningkatkan pematangan dan pertumbuhan. Aktualisasi diri adalah proses menjadi diri sendiri dan mengembangkan sifat-sifat serta potensi psikologisnya yang unik. Roger percaya bahwa manusia memiliki dorongan yang dibawanya sejak lahir untuk menciptakan dan hasil ciptaan yang paling penting adalah diri orang sendiri, suatu tujuan yang dicapai jauh lebih sering oleh orang-orang yang sehat daripada orang-orang yang sakit secara psikologisnya. 
Menurut roger manusia yang rasional dan sadar, tidak dikontrol oleh masa kanak-kanak, tetapi menurutnya masa sekarang dan bagaimana kita memandangnya bagi kepribadian yang sehat jauh lebih penting daripada maa lampau. Tetapi beliau mengemukakan bahwa pengalaman-pengalaman masa lampau dapat mempengaruhi kita memandang masa sekarang yang dapat mempengaruhi tingkat kesehatan psikologis.
Menurut Rogers orang yang memiliki kepribadian sehat adalah orang yang dapat mengaktualisasikan diri. Jadi manusia yang sadar dan rasional tidak lagi dikontrol oleh peristiwa kanak-kanak seperti yang di ajukan oleh aliran freudian, misalnya toilet training, penyapihan ataupun pengalaman seksual sebelumnya. Rogers lebih melihat pada masa sekarang, dia berpendapat bahwa masa lampau memang akan mempengaruhi cara bagaimana seseorang memandang masa sekarang yang akan mempengaruhi juga kepribadiannya.Sebagai makhluk hidup manusia merupakan organisme, yaitu makhluk fisik (physical creature) dengan semua fungsi-fungsinya, baik secara fisik maupun psikis. Organisme ini juga merupakan locus (tempat) semua pengalaman, dan pengalaman ini merupakan persepsi seorang tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam diri sendiri dan juga di dunia luar.

B.     Peranan Positive Regard

Setiap manusia memiliki kebutuhan dasar akan kehangatan, penghargaan, penerimaan, pengagungan, dan cinta dari orang lain (warmth, liking, respect, sympathy & acceptance, love & affection). Kebutuhan ini disebut need for positive regardPositive regard terbagi menjadi 2 yaitu:
·         Conditional positive regard (bersyarat) 
Conditional positive regard atau penghargaan positif bersyarat misalnya kebanyakan orang tua memuji, menghormati, dan mencintai anak dengan bersyarat,yaitu sejauh anak itu berpikir dan bertingkah laku seperti dikehendaki orangtua.
·         Unconditional positive regard (tak bersyarat).
Unconditional positive regard disini anak tanpa syarat apapun dihargai dan diterima sepenuhnya.]

C.     Ciri-ciri orang yang berfungsi sepenuhnya :

1. Keterbukaan pada pengalaman
            Merupakan lawan dari sikap defensif. Setiap pendirian dan perasaan yang berasal dari dlam dan dari luar disampingkan ke sistem syaraf organisme tanpa disorsi atau rintangan. Orang yang demikian mengetahui segala sesuatu tentang kodratnya; tidak ada segi kepribadian tertutup. Itu berarti bahwa kepribadian adalah fleksibel, tidak hanya mau menerima pengalaman-pengalaman yang diberikan oleh kehidupan, tetapi juga dapat menggunakannya dalam membuka kesempatan-kesempatan persepsi dan ungkapan baru.
2. Kehidupan Eksistensial
            Rogers percaya bahwa kualitas dari kehidupan eksistensial ini merupakan segi yang sangat esensial dari keopribadian yang sehat. Kepribadian terbuka kepada segala sesuatu yang terjadi pada momen itu dan dia menemukan dalam setiap pengalaman suatu struktur yang dapat berubah dengan mudah sebagai respons atas pengalaman momen yang berikutnya.
3. Kepercayaan Terhadap Organisme Orang Sendiri
           Dimana orang dapat bertindak menurut implus-implus yang timbul seketika dan intuitif. Dalam tingkah laku yang demikian itu terdapat banyak spontanitas dan kebebasan, tetapi tidak sama dengan bertindak terburu-buru atau sama sekali tidak memperhatikan konsekuensi-konsekuensinya.
4. Perasaan bebas
            Rogers percaya bahwa semakin seseorang sehat seseorang sehat secara psikologis, semakin juga ia mengalami kebebasan untuk memilih dan bertindak.orang yang sehat dapat memilih dengan bebas tanpa adanya paksaan-paksaan atau rintangan-rintangan antara alternatif pikiran dan tindakan. Dan orang yang berfungsi sepenuhnya memiliki suatu perasaan berkuasa secara pribadi mengenai kehidupan dan percaya bahwa mas adepan tergantung pada dirinya, tidak diatur oleh tingkah laku, keadaan, atau peristiwa-peristiwa masa lampau.
5. Kreativitas
            Rogers  mengungkapkan bahwa diri setiap orang memiliki produk-produk yang kreatif dan kehidupan yang kreatif dalam semua bidang kehidupan. Orang-orang yang kreatif dan spontan tidak terkenal karena konformitas atau penyesuaian diri yang pasif terhadap tekanan-tekanan sosial dan kultural. Dan Roger percaya bahwa orang-orang yang berfungsi sepenuhnya  lebih mampu menyesuaikan diri dan bertahan terhadap perubahan-perubahan yang drastis dalam kondisi-kondisi lingkungan. Mereka memiliki kereativitas dan spontanitas untuk menanggulangi atau becana-bencana alamiah.

Refrensi :
Schultz,Duane.(1991). Psikologi Pertumbuhan.Yogyakarta:Penerbit Kanisius.
Samsyu Yusuf dan Juantika Nurihsan. (2007). Teori Kepribadian. Bandung: Rosda
Jess, J. And Gregory,J.F.teori kepribadian. Jakarta: salemba humanika, 2009
http://tumpakronald.blogspot.co.id/2015/03/teori-kepribadian-sehat-menurut.html

0 komentar:

Posting Komentar